Resep Cilok Empuk Anti Gagal

Buat GoDaddy

Rahasia Menghidangkan Cilok empuk Anti Gagal!
Rahasia Menghidangkan Cilok empuk Anti Gagal! from tipscekpaket.blogspot.com

Siapa yang tidak suka dengan cilok? Makanan khas Bandung ini memang memiliki rasa yang sangat lezat dan cocok dinikmati sebagai cemilan kapan saja. Namun, tidak semua orang dapat membuat cilok yang empuk dan tidak mudah hancur. Nah, kali ini saya akan berbagi resep cilok empuk anti gagal yang bisa Anda coba di rumah. Yuk, simak bahan dan petunjuknya di bawah ini!

Bahan:

  • 150 gram tepung kanji
  • 100 gram tepung terigu
  • 1 sendok teh kaldu bubuk
  • 1/2 sendok teh garam
  • 2 siung bawang putih, haluskan
  • 1/2 sendok teh merica bubuk
  • 400 ml air
  • 50 gram daun bawang, iris halus
  • Minyak goreng secukupnya
  • Sambal kacang atau saus sambal, secukupnya

Petunjuk:

  1. Campurkan tepung kanji, tepung terigu, kaldu bubuk, garam, bawang putih, dan merica bubuk dalam wadah. Aduk rata.
  2. Tuang air sedikit-sedikit sambil diaduk hingga adonan kalis dan tidak lengket.
  3. Tambahkan daun bawang ke dalam adonan dan aduk rata.
  4. Bentuk adonan menjadi bulatan kecil-kecil seperti bola ping-pong atau sesuai selera Anda.
  5. Rebus air dalam panci hingga mendidih.
  6. Masukkan cilok ke dalam air mendidih. Masak hingga cilok mengapung dan terlihat matang. Angkat dan tiriskan.
  7. Panaskan minyak goreng di dalam wajan. Goreng cilok hingga berwarna kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
  8. Sajikan cilok goreng dengan sambal kacang atau saus sambal.

Nutrisi:

1 porsi cilok empuk anti gagal (100 gram) mengandung:

  • Kalori: 91 kalori
  • Karbohidrat: 21 gram
  • Protein: 1 gram
  • Lemak: 0 gram
  • Serat: 1 gram
  • Natrium: 61 mg

Nutrisi di atas dapat berbeda-beda tergantung pada merek bahan yang digunakan dan metode memasak.

FAQ:

1. Apa bedanya tepung kanji dan tepung terigu?

Tepung kanji terbuat dari umbi-umbian seperti singkong atau ubi kayu, sedangkan tepung terigu terbuat dari biji-bijian seperti gandum. Tepung kanji memiliki tekstur yang lebih kenyal dan tidak mudah hancur.

2. Bisakah cilok diolah dengan cara lain selain direbus dan digoreng?

Tentu saja. Cilok juga bisa diolah dengan cara dipanggang atau dibakar di atas bara api. Selain itu, Anda juga bisa mencampurkan cilok dengan mie atau nasi untuk membuat hidangan yang lebih beragam.

3. Apakah cilok cocok untuk diet?

Sejauh Anda mengonsumsi cilok dengan porsi yang seimbang, cilok bisa menjadi pilihan camilan yang sehat. Cilok rendah kalori dan kaya akan serat sehingga cocok dikonsumsi sebagai makanan pencuci mulut.

4. Apa yang membuat cilok saya keras atau mudah hancur?

Cilok yang terlalu lama direbus atau kurang adonan tepungnya akan mudah hancur. Sebaliknya, cilok yang terlalu lama digoreng atau terlalu banyak tepungnya akan keras dan sulit dikunyah.

5. Apa yang bisa saya tambahkan ke dalam adonan cilok?

Anda bisa menambahkan bahan seperti daging cincang, udang, atau sayuran ke dalam adonan cilok untuk membuatnya lebih lezat dan bergizi.